Mengekstrak Espresso: 6 Variabel Penting yang Harus Diperhatikan
Proses ekstrak espresso dilakukan menggunakan mesin espresso yang terkenal dengan kemampuannya untuk dengan cepat mengubah bubuk kopi menjadi cairan pekat beraroma pahit yang kita kenal sebagai espresso.
Espresso adalah bahan utama dalam berbagai jenis minuman kopi yang populer di kedai kopi, seperti latte, americano, cappuccino, dan banyak lainnya. Semua minuman ini bergantung pada espresso sebagai dasar untuk menciptakan cita rasa yang khas.
Sebagai elemen penting dalam menciptakan rasa kopi yang nikmat, espresso memainkan peran besar dalam kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, keterampilan dalam mengekstrak espresso sangat diperlukan untuk menghasilkan kopi yang enak dan memuaskan. Jika proses ekstraksi tidak dilakukan dengan tepat, hasilnya bisa membuat rasa kopi menjadi kurang memuaskan.
Menguasai teknik ekstraksi espresso dan menyesuaikannya dengan menu kopi yang berbeda mungkin terasa menantang, tetapi dengan pemahaman yang baik, Anda bisa menghasilkan minuman kopi yang lezat. Mari kita bahas apa saja yang perlu diperhatikan dalam mengekstrak espresso agar kopi yang dihasilkan lebih nikmat!
Variabel Yang Mempengaruhi Ekstrak Espresso
Ada beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memulai proses ekstraksi espresso. Berikut ini adalah enam variabel penting yang dapat memengaruhi kualitas espresso yang dihasilkan.
1. Dosis Kopi
Dosis merujuk pada jumlah bubuk kopi yang digunakan dalam portafilter. Dosis ini berpengaruh pada kekuatan ekstrak yang dihasilkan—atau dengan kata lain, pada total padatan terlarut (TDS) dari bubuk kopi yang memengaruhi rasa espresso. Umumnya, pembuat kopi menargetkan TDS sekitar 7-12%, meskipun rasio idealnya berkisar antara 18-22%. Menggunakan 18-21 gram kopi untuk double shot espresso dianggap sebagai dosis optimal, dengan semakin banyak bubuk kopi, rasa espresso akan semakin kuat dan intens.
2. Suhu Air
Suhu air yang ideal untuk ekstraksi espresso berkisar antara 90-96°C. Mesin espresso modern sering dilengkapi dengan pengontrol suhu PID, yang memungkinkan pengaturan suhu dengan presisi tinggi. Ini penting karena senyawa kopi diekstraksi pada kecepatan yang berbeda—senyawa asam lebih dulu, sementara senyawa pahit diekstraksi kemudian. Menjaga suhu air dalam rentang yang tepat sangat memengaruhi rasa yang dihasilkan.
3. Ukuran Gilingan
Ukuran gilingan kopi sangat menentukan kualitas ekstraksi. Semakin halus gilingan kopi, semakin besar luas permukaan yang bersentuhan dengan air, yang memperbaiki proses ekstraksi. Espresso umumnya memerlukan gilingan yang lebih halus dibandingkan metode penyeduhan lainnya untuk hasil yang optimal.
4. Tekanan dan Pra-infus
Tekanan yang diterapkan oleh pompa mesin espresso sangat memengaruhi proses ekstraksi. Sebagian besar mesin disetel untuk memberikan tekanan 9 bar, meskipun tekanan ini bisa disesuaikan. Tekanan yang lebih rendah, sekitar 5-6 bar, menghasilkan ekstraksi yang lebih halus. Selain itu, durasi pra-infus—periode singkat di mana air pertama kali mengalir ke bubuk kopi sebelum ekstraksi utama—juga memengaruhi rasa.
5. Waktu Ekstraksi
Waktu yang dibutuhkan untuk mengekstraksi espresso berpengaruh pada kompleksitas rasa. Ekstraksi yang lebih cepat biasanya menghasilkan tingkat keasaman yang lebih tinggi, sedangkan waktu ekstraksi yang lebih lama menghasilkan rasa yang lebih kaya dan manis. Waktu ekstraksi yang ideal bervariasi, tetapi umumnya berada di antara 15-45 detik, tergantung pada faktor-faktor lainnya.
6. Kualitas Air
Kualitas air memainkan peran penting tidak hanya dalam umur mesin espresso, tetapi juga dalam rasa kopi. Kandungan magnesium dan kalsium yang tinggi dalam air dapat memperlambat proses ekstraksi dan mempengaruhi rasa akhir. Oleh karena itu, menggunakan air yang disaring untuk menyeduh espresso adalah pilihan terbaik untuk mendapatkan rasa yang lebih bersih dan konsisten.
Saat ini, berbagai alat pengujian air sudah tersedia dan dapat dengan mudah ditemukan di banyak toko perangkat keras. Jika Anda membutuhkan panduan lebih lanjut, ada juga buku standar kualitas air yang diterbitkan oleh SCAA yang dapat Anda jadikan referensi.
Dapatkan mesin kopi dengan harga termurah hanya di
Kesimpulan
Mengekstrak espresso yang sempurna melibatkan berbagai variabel yang perlu dipertimbangkan dengan cermat. Dari dosis kopi, suhu air, ukuran gilingan, hingga tekanan, semua aspek ini berperan penting dalam menghasilkan rasa espresso yang ideal. Selain itu, waktu ekstraksi dan kualitas air juga mempengaruhi hasil akhir. Dengan memahami dan mengelola variabel-variabel tersebut dengan baik, Anda dapat memastikan setiap cangkir espresso yang disajikan memiliki cita rasa yang kaya, seimbang, dan memuaskan.
